akhir akhir ini telah terbukti penemuan baru terhadap kementrian agama tentang pemalsuan kitab suci al-qur'an, kalau di kementrian agama ini yang sudah di bombardil itu menjadikan lembaga yang sudah tidak menunjukan frofesionalitasnya sebagai kementrian agama, ini ada indikasi yang kuat sehingga negara di rugikan sekitar milyaran,
selama ini saudi arabia memberikan dana gratis kepada indonesia berupa kitab suci al-qur'an, karena masyarakat indonesia mayoritas islam,
dan akhirnya pun menteri agama menjelaskan korupsi alqur'an itu, Menteri Agama, Suryadharma Ali, akan memberikan penjelasan resmi ihwal dugaan korupsi pengadaan Al Quran di Kementerian yang dipimpinnya. Penjelasan tersebut akan dilakukan Jumat pagi, 22 Juni 2012.
"Nanti ada jumpa pers di Gedung Thamrin lantai 3 (kantor Kementerian Agama) mulai jam 10.00 WIB," kata Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Agama, Zubaidi, melalui pesan pendek kepada Tempo, Jumat pagi. Namun, ia enggan memberikan informasi ihwal penjelasan dalam bentuk apa yang akan diberikan Suryadharma.
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Abraham Samad, membenarkan lembaganya saat ini tengah menyelidiki dugaan tindak pidana korupsi dalam pengadaan kitab suci Al Quran di Kementerian Agama. "Tak lama lagi akan naik ke penyidikan," kata Abraham di sela rapat dengar pendapat umum dengan Komisi Hukum di kompleks parlemen, Senayan, Rabu, 20 Juni 2012, kemarin.
Abraham mengungkapkan, pengadaan Al-Quran itu terjadi di Direktorat Jenderal Pendidikan Agama Islam Kementerian Agama. KPK sudah melakukan satu kali ekspose untuk kasus ini. Ia mengaku lupa detail nilai kerugian negara dan siapa yang melaporkan perkara ini. Namun, KPK memastikan sudah memeriksa sejumlah saksi terkait dugaan korupsi tersebut.
selama ini saudi arabia memberikan dana gratis kepada indonesia berupa kitab suci al-qur'an, karena masyarakat indonesia mayoritas islam,
dan akhirnya pun menteri agama menjelaskan korupsi alqur'an itu, Menteri Agama, Suryadharma Ali, akan memberikan penjelasan resmi ihwal dugaan korupsi pengadaan Al Quran di Kementerian yang dipimpinnya. Penjelasan tersebut akan dilakukan Jumat pagi, 22 Juni 2012.
"Nanti ada jumpa pers di Gedung Thamrin lantai 3 (kantor Kementerian Agama) mulai jam 10.00 WIB," kata Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Agama, Zubaidi, melalui pesan pendek kepada Tempo, Jumat pagi. Namun, ia enggan memberikan informasi ihwal penjelasan dalam bentuk apa yang akan diberikan Suryadharma.
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Abraham Samad, membenarkan lembaganya saat ini tengah menyelidiki dugaan tindak pidana korupsi dalam pengadaan kitab suci Al Quran di Kementerian Agama. "Tak lama lagi akan naik ke penyidikan," kata Abraham di sela rapat dengar pendapat umum dengan Komisi Hukum di kompleks parlemen, Senayan, Rabu, 20 Juni 2012, kemarin.
Abraham mengungkapkan, pengadaan Al-Quran itu terjadi di Direktorat Jenderal Pendidikan Agama Islam Kementerian Agama. KPK sudah melakukan satu kali ekspose untuk kasus ini. Ia mengaku lupa detail nilai kerugian negara dan siapa yang melaporkan perkara ini. Namun, KPK memastikan sudah memeriksa sejumlah saksi terkait dugaan korupsi tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar